Showing posts with label Alokasi Waktu. Show all posts
Showing posts with label Alokasi Waktu. Show all posts

Analisis Kalender Pendidikan, Alokasi Waktu, Program Tahunan, Semester dan Cara Menentukan Pekan Efektif

Analisis Kalender Pendidikan, Alokasi Waktu, Program Tahunan, Semester dan Cara Penyusunan Pekan Efektif

BlogPendidikan.net
 - Kurikulum satuan pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan dengan mengikuti kalender pendidikan pada setiap tahun ajaran. 

Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.

Alokasi Waktu

Permulaan tahun pelajaran  adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran  untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.

Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. 

Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.

Pembagian alokasi waktu pada Kalender Pendidikan
  • Minggu efektif belajar : Minimum 34 minggu dan maksimum 38 minggu>>Digunakan untuk kegiatan pembelajaran efektif pada setiap satuan pendidikan
  • Jeda tengah semester : Maksimum 2 minggu >> Satu minggu setiap semester
  • Jeda antar semester : Maksimum 2 minggu >> Antara semester I dan II
Program Tahunan

Program tahunan adalah rencana penetapan alokasi waktu satu tahun ajaran untuk mencapai tujuan (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang telah ditetapkan. Penetapan alokasi waktu diperlukan agar seluruh kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum seluruhnya dapat dicapai oleh siswa.

Program tahunan merupakan program umum setiap mata pelajaran untuk setiap kelas, yang dikembangkan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan. Program ini perlu dipersiapkan dan dikembangkan oleh guru sebelum tahun ajaran, karena merupakan pedoman bagi pengembangan program-program berikutnya, seperti program semester, program mingguan, dan program harian atau program pembelajaran setiap pokok bahasan.
Langkah-langkah Penyusunan Program Tahunan :
  1. Menelaah kalender pendidikan, dan ciri khas sekolah/madrasah berdasarkan kebutuhan tingkat satuan pendidikan.
  2. Menandai hari-hari libur, permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif (per minggu). Hari-hari libur meliputi : Jeda tengah semester, Jeda antar semester, Libur akhir tahun pelajaran, Hari libur keagamaan, Hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional dan Hari libur khusus
  3. Menghitung jumlah minggu efektif setiap bulan dan semester dalam satu tahun dan memasukkan dalam format matriks yang tersedia.
  4. Mendistribusikan alokasi waktu yang disediakan untuk suatu mata pelajaran, pada setiap KD dan topik bahasannya pada minggu efektif, sesuai ruang lingkup cakupan materi, tingkat kesulitan dan pentingnya materi tersebut, serta mempertimbangkan waktu untuk ulangan serta review materi.
Program Semester

Dalam program pendidikan semester dipakai satuan waktu terkecil, yaitu satuan semester untuk menyatakan lamanya satu program pendidikan. Masing-masing program semester sifatnya lengkap dan merupakan satu kebulatan dan berdiri sendiri. Pada setiap akhir semester segenap bahan kegiatan program semester yang disajikan harus sudah selesai dilaksanakan dan mahasiswa yang mengambil program tersebut sudah dapat ditentukan lulus atau tidak.

Program semester berisikan garis-garis besar mengenai hal-hal yang hendak dilaksanakan dan dicapai dalam semester tersebut. Program semester ini merupakan penjabaran dari program tahunan.

Kalau program tahunan disusun untuk menentukan jumlah jam yang diperlukan untuk mencapai kompetensi dasar, maka dalam program semester diarahkan untuk menjawab minggu ke berapa atau kapan pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar itu dilakukan.

Langkah-langkah Penyusunan Program Semester :
  1. Memasukkan KD, topik dan sub topik bahasan dalam format Program Semester
  2. Menentukan jumlah jam pada setiap kolom minggu dan jumlah tatap muka per minggu untuk mata pelajaran
  3. Mengalokasikan waktu sesuai kebutuhan bahasan topik dan sub topik pada kolom minggu dan bulan.
  4. Membuat catatan atau keterangan untuk bagian-bagian yang  membutuhkan penjelasan
Pekan Efektif (RPE)

Pekan efektif adalah hitungan hari-hari efektif yang ada pada tahun pelajaran berlangsung. Untuk membantu kemajuan belajar peserta didik, di samping modul perlu dikembangkan program mingguan dan harian. Program ini merupakan penjabaran dari program semester dan program modul. 
Melalui program ini dapat diketahui tujuan-tujuan yang telah dicapai dan yang perlu diulang, bagi setiap peserta didik. Melalui program ini juga diidentifikasi kemajuan belajar setiap peserta didik, sehingga dapat diketahui peserta didik yang mendapat kesulitan dalam setiap modul yang dikerjakan, dan peserta didik yang memiliki kecepatan belajar di atas rata-rata kelas.

Cara menentukan Pekan efektif :
  • Menentukan jumlah minggu selama satu tahun.
  • Menghitung jumlah minggu tidak efektif selama 1 tahun.
  • Menghitung jumlah minggu efektif dengan cara jumlah minggu dalam 1 tahun dikurang jumlah minggu tidak efektif 
  • Menghitung jumlah jam efektif selama satu tahun dengan cara jumlah minggu efektif dikali jumlah jam pelajaran per minggu.
Demikian artikel ini tentang Teknik atau Langkah-langkan Analisis Kalender Pendidikan, Alokasi Waktu, Program Tahunan, Semester dan Pekan Efektif, semoga artikel ini bermanfaat sebagai rujukan Anda. Terima Kasih.

Ikuti BlogPendidikan.net pada Aplikasi GOOGLE NEWS : FOLLOW (Dapatkan berita terupdate tentang guru dan pendidikan) Klik tanda  (bintang) pada aplikasi GOOGLE NEWS.

Pembiasaan Guru, Alokasi Waktu, Jurnal Guru Mengajar dan Jurnal Harian Dalam Buku Kerja Guru

Pembiasaan Guru, Alokasi Waktu, Jurnal Guru Mengajar dan Jurnal Harian Dalam Buku Kerja Guru

BlogPendidikan.net
- Sebelum melaksanakan proses pembelajaran guru disibukkan dengan persiapan perangkat dan administrasi untuk menunjang pembelajaran dikelas. Tentunya yang perlu dipersiapkan adalah buku pembiasaan guru, alokasi waktu, jurnal guru mengajar dan jurnal harian. Empat kelengkapan administrasi guru bisa Anda peroleh pada akhir artikel ini.

Jurnal mengajar guru biasanya hanya memuat informasi yang menguntungkan guru semata, karena jurnal mengajarnya hanya memuat informasi tentang kemajuan belajar mengajar guru.

Isi jurnal mengajar yang dimiliki guru umumnya berbentuk tabel yang komponennya terdiri dari nomor, hari dan tanggal, kemajuan atau capaian materi ajar, dan tandatangan guru. Komponen ini tentu hanya guru yang tahu dan mengambil manfaatnya.

Guru dapat mengembangkan makna jurnal pembelajaran yang lebih luas sehingga tidak saja guru yang mengambil manfaat dari kegiatan melakukan jurnal pembelajaran, akan tetapi siswa pun dapat mengambil manfaat dari jurnal pembelajaran.

Salah satu manfaat jurnal pembelajaran bagi guru adalah hasil jurnal pembelajaran sebagai reflektif pembelajaran guru. Biasanya guru apabila ditanya tentang masalah siswa hanya menjawab motivasi belajar. Tetapi dengan mengembangkan jurnal pembelajaran nantinya guru akan memiliki permasalahan belajar siswa yang banyak dan variatif.

Pembiasaan Guru

Buku pembiasaan guru yang terdapat pada buku kerja 2 memuat tentang pembiasaan guru dalam proses pembelajaran yang dituangkan kedalam tulisan yang berisikan :

1. Kegiatan rutin
2. Kegiatan spontan
3. Kegiatan terprogram
4. Kegiatan keteladanan

Alokasi Waktu

Alokasi waktu dalam buku kerja guru berbeda dengan alokasi waktu yang terdapat pada perangkat pembelajaran. Alokasi waktu ini berisikan rangkuman jumlah pembagian waktu pada perangkat pembelajaran yang diberi alasan atau keterangan.

Berikut Format Pembiasaan Guru, Alokasi Waktu, Jurnal Guru Mengajar dan Jurnal Harian Dalam Buku Kerja Guru, bisa Anda unduh pada tautan dibawah ini.

Format Pembiasaan Guru dalam Buku Kerja : UNDUH
Format Alokasi Waktu dalam Buku Kerja : UNDUH
Jurnal Guru Mengajar dan Jurnal Harian dalam Buku Kerja : UNDUH

RPP daring dan Luring Bisa Anda Unduh Pada tautan dibawah Ini.


Baca Juga :

* Format Penilaian Harian (PH) Belajar Daring SD/MI Kelas 1, 2, 3, 4, 5 dan 6 : UNDUH

* Lembar Kerja Siswa (LKS) Belajar Dari Rumah dan PJJ Kelas 1 - 6 SD : UNDUH

* Format Penilaian Siswa Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) : UNDUH

Itu dia tentang format Pembiasaan Guru, Alokasi Waktu, Jurnal Guru Mengajar dan Jurnal Harian Dalam Buku Kerja Guru, semoga bisa bermanfaat, dan terima kasih.

Ikuti BlogPendidikan.net pada Aplikasi GOOGLE NEWS : FOLLOW (Dapatkan berita terupdate tentang guru dan pendidikan). Klik tanda  (bintang) pada aplikasi GOOGLE NEWS.

Langkah-langkan Penyususnan Prota dan Promes, Alokasi Waktu Beserta Contohnya

Langkah-langkan Penyususnan Prota dan Promes, Alokasi Waktu Beserta Contohnya

BlogPendidikan.net
- Pembelajaran adalah perpaduan dari dua aktivitas, yaitu aktivitas mengajar dan belajar. Pembelajaran sebagai suatu aktivitas mengorganisasi atau mengatur lingkungan sebaik-baiknya dan menghubungkan dengan anak didik sehingga terjadi proses belajar.

Kegiatan pengajaran merupakan suatu kegiatan yang didasari dan direncanakan. Pembelajaran merupakan suatu system yang terdiri dari beberapa komponen yang saling terkait satu dengan yang lainnya untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran yang telah ditentukan.

Pembelajaran yang baik akan tercapai apabila disertai dengan perencanaan pengajaran sebagai acuan dalam mengajar. Perencanaan pembelajaran mempunyai peranan penting dalam memandu guru melaksanakan tugasnya sebagai pendidik.

Oleh karena itu, seorang guru harus memiliki rencana pembelajaran karena perencanaan tersebut adalah fungsi pedagogi yang penting untuk meningkatkan kualitas praktik pembelajaran dan mungkin sekali untuk memotivasi guru.

Pengertian Program Tahunan (PROTA)

Program tahunan merupakan program umum setiap mata pelajaran untuk setiap kelas, berisi tentang garis-garis besar pengajaran yang hendak dicapai dalam dalam satu tahun dan dikembangkan oleh guru mata pelajaran. Program tahunan adalah program umum tematik terpadu untuk setiap kelas yang dikembangkan oleh guru. 

Mulyana menyatakan bahwa program tahunan merupakan program umum setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang dikembangkan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan. Namun melihat kondisi di sekolah dasar yang pada umumnya sebagai guru kelas bukan guru mata pelajaran, maka program tahunan dibuat oleh guru kelas masing-masing.

Program tahunan perlu dipersiapkan guru sebelum tahun ajaran baru mulai, karena program tahunan dijadikan pedoman bagi pengembangan program-program berikutnya, yakni program semester, program modul, program mingguan dan harian serta pembuatan silabus dan system penilaiannya.

Pengertian Program Semester (PROMES)

Program semester adalah program yang berisikan garis-garis besar  mengenai hal-hal yang hendak dicapai dalam satu semester. Kalau program tahunan disusun untuk menentukan jumlah jam yang diperlukan untuk mencapai kompetensi dasar, maka dalam program semester diarahkan untuk menjawab minggu keberapa atau kapan pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar itu dilakukan. Program semester merupakan penjabaran dari program tahunan.

Isi dari program semester adalah tentang bulan, pokok bahasan, waktu dan keterangan yang berisikan tanggal pelaksanaan. Program semester merupakan penjabaran dari program tahunan sehingga program tersebut tidak bias disusun sebelum tersusun program tahunan.

Program semester adalah perencanaan yang disusun oleh seorang guru dalam mendistribusikan alokasi waktu untuk setiap bulan di semester satu dan dua. Pendistribusian alokasi waktu di program semester harus menunjuk pada alokasi waktu untuk KD di program tahunan.

Berikut Langkah-langkah dalam Penyusunan Program Tahunan (PROTA) dan Program Semester (PROMES) :

Langkah-langkah penyusunan Program Tahunan (PROTA) :

1. Menelaah kalender pendidikan, dan ciri khas sekolah/madrasah berdasarkan kebutuhan tingkat satuan pendidikan.

2. Menandai hari-hari libur, permulaan tahun pelajaran, minggu efektif, belajar, waktu pembelajaran efektif (per minggu). 
Hari-hari libur meliputi:
a. Jeda tengah semester.
b. Jeda antar semester.
c. Libur akhir tahun pelajaran.
d. Hari libur keagamaan.
e. Hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional.
f. Hari libur khusus.

3. Menghitung jumlah minggu efektif setiap bulan dan  semester dalam satu tahun dan memasukkan dalam format matriks yang tersedia.

4. Mendistribusikan  lokasi  waktu yang disediakan untuk suatu mata pelajaran, pada setiap KD dan topik bahasannya  pada minggu  efektif, sesuai  ruang  lingkup cakupan  materi, tingkat kesulitan dan pentingnya  materi tersebut, serta  mempertimbangkan waktu  untuk ulangan  serta review materi.
 
Langkah-langkah penyusunan Program Semester (PROMES):

1. Mengisi kompetensi dasar pada setiap unit berdasarkan pemetaan kompetensi dasar per unit yang telah disusun.

2. Mengisi indikator sesuai dengan kompetensi dasar.

3. Mengisi materi pokok.

4. Mengisi jumlah jam pelajaran setiap unit berdasarkan hasil analisis alokasi waktu yang telah disusun.

5. Membagi jumlah jam pelajaran efektif dalam satu semester.

Di bawah ini beberapa contoh program tahunan (PROTA) dan Program Semester (PROMES) serta pembagian Alokasi Waktu Pembelajaran. Perlu diingat bahwa yang di muat dalam artikel ini adalah sebagai contoh saja untuk bahan rujukan Bapak/Ibu dalam penyusunan Prota, Promes dan Penentuan Alokasi Waktu.

Contoh Prota, Promes dan pembagian Alokasi Waktu : UNDUH
Prota dan Promes Untuk Jenjang SD : UNDUH

Ikuti BlogPendidikan.net pada Aplikasi GOOGLE NEWS : FOLLOW (Dapatkan berita terupdate tentang guru dan pendidikan). Klik tanda  (bintang) pada aplikasi GOOGLE NEWS.

Langkah-langkah Analisis Kalender Pendidikan, Alokasi Waktu, Program Tahunan, Semester dan Pekan Efektif

Begini Langkah-langkah Analisis Kalender Pendidikan, Alokasi Waktu, Program Tahunan, Semester dan Pekan Efektif

BlogPendidikan.net
- Kurikulum satuan pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan dengan mengikuti kalender pendidikan pada setiap tahun ajaran. Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.

Alokasi Waktu

Permulaan tahun pelajaran  adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran  untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.

Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.

Pembagian alokasi waktu pada Kalender Pendidikan
  • Minggu efektif belajar : Minimum 34 minggu dan maksimum 38 minggu>>Digunakan untuk kegiatan pembelajaran efektif pada setiap satuan pendidikan
  • Jeda tengah semester : Maksimum 2 minggu >> Satu minggu setiap semester
  • Jeda antar semester : Maksimum 2 minggu >> Antara semester I dan II
Program Tahunan

Program tahunan adalah rencana penetapan alokasi waktu satu tahun ajaran untuk mencapai tujuan (standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang telah ditetapkan. Penetapan alokasi waktu diperlukan agar seluruh kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum seluruhnya dapat dicapai oleh siswa.

Program tahunan merupakan program umum setiap mata pelajaran untuk setiap kelas, yang dikembangkan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan. Program ini perlu dipersiapkan dan dikembangkan oleh guru sebelum tahun ajaran, karena merupakan pedoman bagi pengembangan program-program berikutnya, seperti program semester, program mingguan, dan program harian atau program pembelajaran setiap pokok bahasan.

Langkah-langkah Penyusunan Program Tahunan :
  1. Menelaah kalender pendidikan, dan ciri khas sekolah/madrasah berdasarkan kebutuhan tingkat satuan pendidikan.
  2. Menandai hari-hari libur, permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif (per minggu). Hari-hari libur meliputi : Jeda tengah semester, Jeda antar semester, Libur akhir tahun pelajaran, Hari libur keagamaan, Hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional dan Hari libur khusus
  3. Menghitung jumlah minggu efektif setiap bulan dan semester dalam satu tahun dan memasukkan dalam format matriks yang tersedia.
  4. Mendistribusikan alokasi waktu yang disediakan untuk suatu mata pelajaran, pada setiap KD dan topik bahasannya pada minggu efektif, sesuai ruang lingkup cakupan materi, tingkat kesulitan dan pentingnya materi tersebut, serta mempertimbangkan waktu untuk ulangan serta review materi.
Program Semester

Dalam program pendidikan semester dipakai satuan waktu terkecil, yaitu satuan semester untuk menyatakan lamanya satu program pendidikan. Masing-masing program semester sifatnya lengkap dan merupakan satu kebulatan dan berdiri sendiri. Pada setiap akhir semester segenap bahan kegiatan program semester yang disajikan harus sudah selesai dilaksanakan dan mahasiswa yang mengambil program tersebut sudah dapat ditentukan lulus atau tidak.

Program semester berisikan garis-garis besar mengenai hal-hal yang hendak dilaksanakan dan dicapai dalam semester tersebut. Program semester ini merupakan penjabaran dari program tahunan.

Kalau program tahunan disusun untuk menentukan jumlah jam yang diperlukan untuk mencapai kompetensi dasar, maka dalam program semester diarahkan untuk menjawab minggu ke berapa atau kapan pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar itu dilakukan.

Langkah-langkah Penyusunan Program Semester :
  1. Memasukkan KD, topik dan sub topik bahasan dalam format Program Semester
  2. Menentukan jumlah jam pada setiap kolom minggu dan jumlah tatap muka per minggu untuk mata pelajaran
  3. Mengalokasikan waktu sesuai kebutuhan bahasan topik dan sub topik pada kolom minggu dan bulan.
  4. Membuat catatan atau keterangan untuk bagian-bagian yang  membutuhkan penjelasan
Pekan Efektif (RPE)

Pekan efektif adalah hitungan hari-hari efektif yang ada pada tahun pelajaran berlangsung. Untuk membantu kemajuan belajar peserta didik, di samping modul perlu dikembangkan program mingguan dan harian. Program ini merupakan penjabaran dari program semester dan program modul. 

Melalui program ini dapat diketahui tujuan-tujuan yang telah dicapai dan yang perlu diulang, bagi setiap peserta didik. Melalui program ini juga diidentifikasi kemajuan belajar setiap peserta didik, sehingga dapat diketahui peserta didik yang mendapat kesulitan dalam setiap modul yang dikerjakan, dan peserta didik yang memiliki kecepatan belajar di atas rata-rata kelas.

Cara menentukan Pekan efektif :
  • Menentukan jumlah minggu selama satu tahun.
  • Menghitung jumlah minggu tidak efektif selama 1 tahun.
  • Menghitung jumlah minggu efektif dengan cara jumlah minggu dalam 1 tahun dikurang jumlah minggu tidak efektif 
  • Menghitung jumlah jam efektif selama satu tahun dengan cara jumlah minggu efektif dikali jumlah jam pelajaran per minggu.
Demikian artikel ini tentang Teknik atau Langkah-langkan Analisis Kalender Pendidikan, Alokasi Waktu, Program Tahunan, Semester dan Pekan Efektif, semoga artikel ini bermanfaat sebagai rujukan Anda. Terima Kasih.

Ikuti BlogPendidikan.net pada Aplikasi GOOGLE NEWS : FOLLOW (Dapatkan berita terupdate tentang guru dan pendidikan) Klik tanda  (bintang) pada aplikasi GOOGLE NEWS.