Menjadi Guru Yang Tegas Tapi Menyenangkan Bagi Siswanya

Menjadi Guru Yang Tegas Tapi Menyenangkan Bagi Siswanya

BlogPendidikan.net
- Guru yang tegas tapi menyenangkan mengacu pada pendekatan pengajaran yang menciptakan keseimbangan antara ketegasan dalam menjaga disiplin dan aturan dengan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan menarik bagi siswa. Pendekatan ini memadukan kebijaksanaan dalam menegakkan aturan dengan kehangatan dan kesenangan dalam interaksi dengan siswa.

Seorang guru yang tegas memegang teguh aturan dan harapan yang telah ditetapkan. Mereka menetapkan batasan yang jelas dan konsisten, serta mengkomunikasikan konsekuensi dari pelanggaran aturan. Mereka memberikan penjelasan yang tegas tentang apa yang diharapkan dari siswa dan bertindak dengan konsisten ketika aturan dilanggar.
Namun, seorang guru yang tegas tapi menyenangkan juga mengutamakan pendekatan yang positif dalam menghadapi siswa. Mereka menggunakan penguatan positif, pujian, dan penghargaan sebagai cara untuk memotivasi siswa dan menguatkan perilaku yang diinginkan. Guru ini menciptakan lingkungan belajar yang ramah dan menyenangkan dengan mengintegrasikan elemen kreatif, seperti permainan, musik, cerita, dan aktivitas menarik lainnya, dalam proses pembelajaran.

Tujuan dari pendekatan ini adalah untuk menggabungkan kedisiplinan yang tegas dengan iklim belajar yang positif dan memotivasi. Guru yang tegas tapi menyenangkan ingin memastikan bahwa siswa menghormati aturan dan belajar dengan sungguh-sungguh, namun tetap merasa terlibat, terinspirasi, dan senang dalam proses pembelajaran.

Dengan pendekatan ini, guru menciptakan hubungan yang baik dengan siswa, membangun kepercayaan, dan memfasilitasi pembelajaran yang efektif. Guru yang tegas tapi menyenangkan mampu mengelola kelas dengan baik, mempertahankan otoritas, dan tetap menjadi sosok yang bisa diandalkan oleh siswa dalam memenuhi kebutuhan akademik dan pengembangan pribadi mereka.
Penting untuk dicatat bahwa setiap guru memiliki gaya pengajaran yang berbeda dan sesuai dengan konteks dan kebutuhan siswa mereka. Pendekatan "tegas tapi menyenangkan" bukanlah satu-satunya pendekatan yang efektif, tetapi dapat menjadi pendekatan yang efektif dalam membangun lingkungan belajar yang seimbang antara kedisiplinan dan kesenangan.

Menjadi guru yang tegas tapi menyenangkan adalah tantangan yang bisa dihadapi dengan beberapa pendekatan berikut:

1. Tetaplah konsisten dengan aturan dan harapan

Sediakan aturan kelas yang jelas dan tegas, dan pastikan bahwa semua siswa memahaminya. Berikan penjelasan yang jelas tentang konsekuensi jika aturan dilanggar. Jika ada pelanggaran aturan, lakukan tindakan yang konsisten dengan konsekuensi yang telah ditetapkan.

2. Gunakan pendekatan yang positif

Fokus pada penguatan positif daripada hukuman atau penegakan aturan yang terlalu keras. Pujian, penghargaan, dan pengakuan atas prestasi anak dapat menjadi alat yang efektif untuk membangun kepercayaan diri dan motivasi mereka.

3. Jadikan pembelajaran menyenangkan

Ciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dengan menggabungkan kegiatan yang menarik dan interaktif. Gunakan permainan, musik, kreativitas, dan cerita untuk membuat pembelajaran lebih menarik dan menghibur bagi anak-anak.
4. Jadilah pendengar yang baik

Luangkan waktu untuk mendengarkan anak-anak dengan penuh perhatian. Berikan mereka ruang untuk berbagi pendapat, masalah, dan pengalaman mereka. Ini akan membantu membangun hubungan yang kuat antara guru dan murid, dan menunjukkan bahwa Anda peduli terhadap kebutuhan dan perasaan mereka.

5. Jadikan humor sebagai bagian dari pembelajaran

Gunakan humor secara bijaksana dalam kelas. Humor dapat membantu meredakan ketegangan dan menciptakan suasana yang santai. Pastikan humor yang Anda gunakan tetap sopan dan tidak menyakiti perasaan anak-anak.

6. Jadilah teladan yang baik

Tunjukkan sikap dan perilaku yang positif yang ingin Anda lihat dari anak-anak. Jadilah contoh yang baik dalam menjaga disiplin, kerja sama, etika kerja, dan sikap yang baik. Anak-anak cenderung meniru perilaku orang dewasa di sekitar mereka.

7. Gunakan pendekatan yang variatif

Selalu mencoba pendekatan dan metode yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan belajar dan gaya belajar yang berbeda. Setiap anak memiliki keunikan dan cara belajar yang berbeda. Dengan mencoba variasi dalam metode pengajaran, Anda dapat menarik minat dan perhatian anak-anak yang beragam.
8. Berikan tantangan yang sesuai

Anak-anak juga butuh tantangan untuk tumbuh dan berkembang. Berikan tugas dan aktivitas yang memicu pikiran dan memperluas pemahaman mereka. Tetap berada dalam zona perkembangan mereka, tetapi dorong mereka untuk mengatasi batas-batas mereka dengan dukungan dan bimbingan.

Menggabungkan ketegasan dengan kesenangan membutuhkan keseimbangan yang baik antara batasan yang jelas dan pendekatan yang ramah. Yang terpenting, tetaplah fleksibel dan responsif terhadap kebutuhan anak-anak dalam setiap situasi.

Ikuti dan baca artikel lainnya BlogPendidikan.net di GOOGLE NEWS

Share this

Artikel Terkait

Previous
Next Post »
Comments