7 Prinsip Pembelajaran Yang Mendidik

7 Prinsip Pembelajaran Yang Mendidik

BlogPendidikan.net
- Pembelajaran yang efektif menjadikan informasi mudah dipahami siswa  dan bertahan lama pada ingatannya. Melalui pembelajaran yang efektif, siswa  dapat merasakan makna mendalam dari proses belajarnya sehingga semua yang  dipelajarinya dapat diterapkan dan diamalkan secara berkelanjutan dalam  kehidupan sehari-harinya. 

Efektivitas pembelajaran sangat bergantung pada  kreativitas guru dalam mendesain pembelajaran, sehingga untuk mencapai  pembelajaran yang efektif dibutuhkan pendekatan dan strategi pembelajaran yang  relevan dengan karakteristik siswa dan materi pembelajaran.


Efektivitas Belajar dan pembelajaran yang dilaksanakan sangat bergantung  pada terlaksananya prinsip belajar dan pembelajaran. Prinsip merupakan suatu  pernyataan fundamental tentang kebenaran umum yang dijadikan oleh seseorang  atau sekelompok orang sebagai sebuah pedoman untuk berpikir dan bertindak. 

Sebuah prinsip akan menjadi landasan berpikir dalam memaknai sebuah obyek atau subyek tertentu. Dengan demikian, pengertian prinsip belajar dan  pembelajaran adalah sejumlah pernyataan fundamental yang menjadi landasan  dalam belajar dan pembelajaran. 


Menurut Weil, terdapat tiga prinsip penting dalam proses  pembelajaran, yaitu: (1) proses pembelajaran adalah membentuk kreasi  lingkungan yang dapat membentuk dan mengubah struktur kognitif siswa, (2)  berhubungan dengan tipe-tipe pengetahuan yang harus dipelajari, dan (3) dalam  proses pembelajaran harus melibatkan peran lingkungan sosial. Untuk itu, proses  pembelajaran harus diarahkan agar siswa mampu mengatasi setiap tantangan dan  rintangan dalam kehidupan yang cepat berubah melalui sejumlah kompetensi yang  harus dimiliki.

Berikut ini 7 prinsip pembelajaran mendidik yang berlaku umum, di sekolah yaitu:

1. Prinsip perhatian dan motivasi

Perhatian terhadap pembelajaran akan timbul pada siswa apabila bahan  pelajaran dirasa penting atau dibutuhkan siswa dan diperlukan untuk belajar  lebih lanjut atau diperlukan dalam kehidupan sehari-hari dan akhirnya  membangkitkan motivasi.

2. Prinsip keaktifan

Belajar tidak dapat dipaksakan oleh orang lain dan juga tidak dapat  dilimpahkan kepada orang lain. Belajar hanya mungkin terjadi apabila siswa  mengalaminya sendiri, guru sekedar membimbing dan mengarahkan.


3. Prinsip pengalaman atau keterlibatan secara langsung

Tiap-tiap siswa haruslah terlibat langsung dengan merasakan dan  mengalaminya, sehingga siswa secara langsung dapat mengamati dan  menghayati sehingga pengetahuan yang diperoleh lebih bermakna.

4. Prinsip pengulangan

Belajar adalah melatih daya manusia terdiri atas mengamati, mengingat,  mengkhayal, merasakan, berpikir, dan lainnya yang akan berkembang dan  menguat ketika dilakukan pengulangan-pengulangan.

5. Prinsip tantangan

Pembelajaran yang dirancang dengan penuh tantangan bagi siswa dengan  memunculkan masalah untuk dipecahkan dapat mendorong rasa ingin tahu  siswa untuk terus mempelajarinya, sehingga menimbulkan motivasi untuk  belajar.


6. Prinsip balikan dan penguatan

Pembelajaran harus didasarkan atas temuan-temuan sebelumnya sehingga guru  dapat memberikan balikan atau penguatan atas temuan-temuan tersebut. Guru  harus memikirkan bentuk balikan atau penguatan untuk memotivasi siswa  belajar.

7. Prinsip perbedaan individu 

Setiap siswa memiliki keunikan dan potensi untuk dikembangkan.  Pembelajaran yang dilaksanakan harus sesuai dengan potensi dan karateristik  siswa agar pembelajaran efektif.

Demikian artikel tentang 7 Prinsip Pembelajaran Yang Mendidik, semoga memberikan manfaat bagi Bapak/Ibu, terima kasih dan jangan lupa berbagi.

Share this

Artikel Terkait

Previous
Next Post »
Comments