ZMedia

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) Untuk Jenjang SD Kelas 1 sampai 6

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) Untuk Jenjang SD Kelas 1 sampai 6

BlogPendidikan.net
- Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), telah menetapkan Capaian Pembelajaran (CP) 2025 sebagai acuan Kurikulum Merdeka yang akan berlaku secara nasional mulai tahun ajaran 2025/2026. 

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) merupakan bagian integral dari Kurikulum Merdeka, yang berfungsi sebagai panduan bagi guru dan peserta didik untuk mencapai CP pada setiap fasenya.

Berikut adalah poin-poin penting mengenai Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) untuk jenjang SD tahun 2025:

Tujuan Pembelajaran (TP) sebagai Fondasi ATP

Sebelum menyusun ATP, pendidik perlu merumuskan Tujuan Pembelajaran (TP).

TP sebaiknya memuat 2 komponen utama:

Kompetensi: Kemampuan atau keterampilan yang perlu ditunjukkan/didemonstrasikan oleh peserta didik.

Lingkup materi: Konten dan konsep utama yang perlu dipahami pada akhir satu unit pembelajaran.

TP disusun dari CP dengan mempertimbangkan karakteristik satuan pendidikan serta tahapan dan kebutuhan peserta didik.

Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

ATP adalah rangkaian tujuan pembelajaran yang tersusun secara sistematis dan logis dari awal hingga akhir fase.

Pendidik dapat menyusun ATP dengan beberapa cara:
  • Merancang sendiri berdasarkan CP.
  • Mengembangkan dan memodifikasi contoh yang disediakan pemerintah.
  • Menggunakan contoh yang disediakan pemerintah.

Prinsip-prinsip penting dalam menyusun ATP:

Esensial: Menjabarkan konsep, keterampilan, dan konten inti yang diperlukan untuk mencapai CP.

Berkesinambungan: Tujuan tersusun secara berjenjang dengan arah yang jelas.

Kontekstual: Tahapan TP sesuai dengan tahapan perkembangan peserta didik.

Sederhana: TP disampaikan dengan bahasa/istilah yang mudah dipahami.

Memperhatikan kemampuan prasyarat: Memastikan peserta didik memiliki kemampuan dasar yang dibutuhkan.

Cakupan dan keluasan TP: Menghindari TP yang terlalu umum, pecah menjadi beberapa TP jika perlu.

Keterkaitan antar TP: Memastikan materi dalam satu TP didukung oleh TP lainnya.

Metode Pengurutan dalam ATP

Beberapa metode pengurutan yang bisa digunakan dalam menyusun ATP:

Pengurutan Konkret ke Abstrak: Dari konten yang konkret dan berwujud ke konten yang lebih abstrak dan simbolis.

Pengurutan Deduktif: Dari konten bersifat umum ke konten yang spesifik.

Pengurutan dari Mudah ke Sulit: Dari konten paling mudah ke konten paling sulit.

Pengurutan Hierarki: Mengajarkan keterampilan atau konsep yang mendasari sebelum menuju konsep yang lebih kompleks.

Pengurutan Prosedural: Mengajarkan langkah-langkah dalam suatu prosedur.

Scaffolding: Memberikan dukungan secara bertahap dan mengurangi dukungan seiring dengan meningkatnya kemampuan peserta didik.

Untuk lebih jelasnya silahkan Anda download Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) jenjang SD Kelas 1 sampai 6 dibawah ini.

ATP Kelas 1 SD Fase A >>> UNDUH

ATP Kelas 2 SD Fase A >>> UNDUH

ATP Kelas 3 SD Fase B >>> UNDUH

ATP Kelas 4 SD Fase B >>> UNDUH

ATP Kelas 5 SD Fase C >>> UNDUH

ATP Kelas 6 SD Fase C >>> UNDUH

Capaian Pembelajaran (CP) Kurikulum 2025 Untuk Jenjang SD Fase A, B dan C per Mata Pelajaran >>> UNDUH

Dengan pemahaman yang baik tentang ATP dan prinsip-prinsip penyusunannya, diharapkan pendidik di jenjang SD dapat merancang pembelajaran yang efektif dan relevan untuk mempersiapkan peserta didik menghadapi tantangan di masa depan.