Showing posts with label Dokumen Refleksi Tindak Lanjut. Show all posts
Showing posts with label Dokumen Refleksi Tindak Lanjut. Show all posts

Mengisi Form Dokumen Refleksi Tindak Lanjut, Indikator EKSPEKTASI PADA PESERTA DIDIK

Mengisi Form Dokumen Refleksi Tindak Lanjut, Indikator EKSPEKTASI PADA PESERTA DIDIK

BlogPendidikan.net
 - 
Bagaimana cara mengisi form dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas dengan Indikator EKSPEKTASI PADA PESERTA DIDIK.

Pada Dokumen Refleksi Tindak Lanjut ini guru akan menjawab beberapa pertanyaan terkait hasil tindak lanjut yang akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Berikut ini adalah cara mengisi dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas, beserta contohnya, indikator EKSPEKTASI PADA PESERTA DIDIK.

INDIKATOR : EKSPETASI PADA PESERTA DIDIK

1. Apa inspirasi baru yang Anda dapatkan dari upaya tindak lanju

Jawaban Inspirasi:

* Pada saat proses pembelajaran ataupun saat di luar kelas, guru harus mampu
mengkomunikasikan segenap ekspektasinya atau keinginan, harapan dan cita-cita kepada siswa setinggi mungkin. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan motivasi belajar dari dalam diri untuk meraih harapan masa depan dan cita-citanya.

* Perilaku yang dianjurkan saat guru melaksanakan pembelajaran di kelas ataupun di luar kelas antara lain: guru harus mengenal nama setiap siswanya beserta karakteristiknya.

* Selain itu guru harus menyampaikan cita-cita masa depan yang bermakna bagi Siswa. Guru hendaknya mendiskusikan harapan positif Siswa terkait masa depannya.

* Guru hendaknya tidak menyebutkan perilaku-perilaku negative siswanya. Guru juga tidak diperkenankan menjelaskan harapan-harapan yang tidak relevan dengan siswanya.

* Guru menyampaikan harapan positifnya secara terbuka dan berlaku bagi semua Siswa.

2. Berdasarkan inspirasi yang Anda dapatkan, apa perubahan praktik Anda di ruang kelas/satuan pendidikan yang telah Anda lakukan?

Jawaban Capaian:

* Melakukan komunikasi asertif kepada peserta didik terutama harapan positif akan cita-cita dll.

* Pembelajaran yang melatih kemampuan publik speaking.

* Senantiasa memberikan umpan balik dengan menyebutkan perilaku- perilaku positif.

* Melaksanakan pembelajaran secara inklusif (tidak diskriminatif).

* Melaksanakan pembelajaran dengan model/metode yang bervariasi.

* Sering meluangkan waktu untuk berdiskusi bersama peserta didik terkait cita-cita dan harapan.

3. Apa 3 tantangan yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut?

Jawaban Tantangan: 

* Kemampuan guru dalam menghadapi peserta didik yang beragam dan jumlah
yang banyak.

* Keterbatasan waktu dalam pelaksanaan proses pembelajaran berbasis proyek, atau metode inovatif lainnya

* Motivasi peserta didik masih ada yang bersifat ekstrinsik

4. Bagaimana rencana Anda dalam mengatasi tantangan tersebut agar bisa memastikan perubahan terjadi?

Jawaban Upaya Perbaikan:

* Melakukan analisis kebutuhan belajar peserta didik dan terus mengenal karakteristik peserta didik.

* Melakukan manjemen waktu dalam proses pembelajaran sehingga setiap peserta didik dapat berkomunikasi dengan percaya diri ketika mengungkapkan gagasan/pendapatnya.

* Melakukan refleksi secara berkala bersama peserta didik terkait cita-cita dan harapan.

* Memajang di kelas cita-cita dan harapan positif dari peserta didik.

Contoh Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut (RTL) Observasi Kelas, Indikator  EKSPEKTASI PADA PESERTA DIDIK, bisa Anda unduh >>> DISINI

Demikian informasi tentang cara mengisi form dokumen Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas dengan indikator  EKSPEKTASI PADA PESERTA DIDIK pada Pelaksanaan Kinerja di PMM.

Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan lupa untuk membagikannya kepada rekan-rekan pendidik lainnya. Terimakasih.

Ikuti dan baca artikel lainnya BlogPendidikan.net di GOOGLE NEWS

Mengisi Form Dokumen Refleksi Tindak Lanjut, Indikator UMPAN BALIK YANG KOSNTRUKTIF

Mengisi Form Dokumen Refleksi Tindak Lanjut, Indikator UMPAN BALIK YANG KOSNTRUKTIF

BlogPendidikan.net
 - 
Bagaimana cara mengisi form dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas dengan Indikator UMPAN BALIK YANG KOSNTRUKTIF.

Pada Dokumen Refleksi Tindak Lanjut ini guru akan menjawab beberapa pertanyaan terkait hasil tindak lanjut yang akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Berikut ini adalah cara mengisi dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas, beserta contohnya, indikator UMPAN BALIK YANG KOSNTRUKTIF:

INDIKATOR : UMPAN BALIK YANG KOSNTRUKTIF

1. Apa inspirasi baru yang Anda dapatkan dari upaya tindak lanju

Jawaban Inspirasi:

* Pemberian umpan balik konstruktif adalah aktivitas menganalisis hal baik dan hal yang perlu ditingkatkan dalam performa peserta didik sehingga dapat
mengidentifikasi perbaikan yang diperlukan.

* Perilaku yang harus dilakukan oleh guru antara lain: guru harus memberi umpan balik dengan menyebut secara spesifik bagian tugas yang dinilai bagus atau yang memerlukan perbaikan. Selain itu, guru menghubungkan umpan balik dengan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai. Guru juga harus menggunakan pertanyaan untuk membantu peserta didik.

* Guru tidak diperkenankan untu memberikan umpan balik dengan kata-kata yang terlalu umum, menyebabkan peserta didik tidak memahami maksud dari umpan balik yang diberikan.

* Guru juga tidak boleh memberikan umpan balik negative tanpa membantu peserta didik menemukan ide perbaikan.

2. Berdasarkan inspirasi yang Anda dapatkan, apa perubahan praktik Anda di ruang kelas/satuan pendidikan yang telah Anda lakukan?

Jawaban Capaian:

* Saya memberikan umpan balik yang konstruktif secara berkala Umpan balik saya berikan segera setelah peserta didik menyelesaikan tugasnya/atau aktivitas pembelajaran.

* Saya mengajukan pertanyaan-pertanyaan pemantik dalam memberikan umpan balik.

* Saya membantu peserta didik untuk merefleksikan usaha yang dilakukan tanpa
mematahkkan semangat 

* Saya melakukan pemberian umpan balik kepada semua peserta didik sehingga
performa mereka meningkat dan termotivasi dalam pembelajaran.

3. Apa 3 tantangan yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut?

Jawaban Tantangan: 

* Menemukan waktu danfrekuensi yang tepat untuk menyampaikan kepada peserta didik sehingga umpan balik tersebut tidak hanya menjadi feedback tetapi
juga feedforward.

* Memilih konten dan nada yang tepat untuk menyampaikannya. Jika umpan balik atau umpan balik terlalu kabur, terlalu spesifik, terlalu positif, atau terlalu negatif, maka hal tersebut dapat gagal mengkomunikasikan pesan dan dampak yang diinginkan, atau bahkan menyebabkan kerugian.

* Memastikan penerimaan dan respons peserta didik. Jika umpan balik atau feedforward tidak diterima atau ditanggapi dengan baik hal ini akan mnghambat proses pembelajaran.

4. Bagaimana rencana Anda dalam mengatasi tantangan tersebut agar bisa memastikan perubahan terjadi?

Jawaban Upaya Perbaikan:

* Memperjelas tujuan dan harapan dari umpan balik dan masukan, serta memastikan bahwa hal tersebut selaras dengan tujuan dan hasil pembelajaran.

* Memilih waktu dan frekuensi umpan balik dan umpan balik yang tepat, serta memberikan umpan balik dan umpan balik yang spesifik.

Contoh Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator UMPAN BALIK YANG KOSNTRUKTIF, bisa Anda unduh >>> DISINI

Demikian informasi tentang cara mengisi form dokumen Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas dengan indikator UMPAN BALIK YANG KOSNTRUKTIFN pada Pelaksanaan Kinerja di PMM.

Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan lupa untuk membagikannya kepada rekan-rekan pendidik lainnya. Terimakasih.

Ikuti dan baca artikel lainnya BlogPendidikan.net di GOOGLE NEWS

Mengisi Form Dokumen Refleksi Tindak Lanjut, Indikator INSTRUKSI PEMBELAJARAN

Mengisi Form Dokumen Refleksi Tindak Lanjut, Indikator INSTRUKSI PEMBELAJARAN

BlogPendidikan.net
 - 
Bagaimana cara mengisi form dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas dengan indikator Indikator INSTRUKSI PEMBELAJARAN

Pada Dokumen Refleksi Tindak Lanjut ini guru akan menjawab beberapa pertanyaan terkait hasil tindak lanjut yang akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Berikut ini adalah cara mengisi dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas, beserta contohnya, indikator INSTRUKSI PEMBELAJARAN:

INDIKATOR : INSTRUKSI PEMBELAJARAN

1. Apa inspirasi baru yang Anda dapatkan dari upaya tindak lanju

Jawaban Inspirasi:

* Saya menjadi lebih paham dan mengetahui pebih dalam bahwa media visual, benda konkret dan ilustrasi yang menarik memberikan peningkatan motivasi belajar peserta didik dan daya tangkap terhadap materi yang dipelajari.

* Visualisasi materi atau bahan ajar akan memudahkan peserta didik untuk memahami materi. 

* Ilustrasi materi yang kontekstual dapat memudahkan dan membuat peserta didik lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran karena materi tersebut dekat dengan kehidupan sehari-hari mereka. Peserta didik pun akan merasakan dampak positif/kebermanfaatan dari materi yang disampaikan. 

* Saya semakin memahami jika perlakuan seorang guru kepada murid tak boleh hanya sekedar menyampaikan materi dengan cara yang biasa/menggunakan sumber belajar dari buku teks saja, melainkan harus menyesuaikan dengan perkembangan jaman dan teknologi, serta memanfaatkan sumber belajar di sekitar peserta didik.

* Pemberian instruksi pada langkah-langkah pembelajaran harus dilakukan secara jelas dan terperinci agar peserta didik dapat menyelesaikan tugasnya secara terarah.

2. Berdasarkan inspirasi yang Anda dapatkan, apa perubahan praktik Anda di ruang kelas/satuan pendidikan yang telah Anda lakukan?

Jawaban Capaian:

* Membuat media pembelajaran dengan visualisasi yang menarik dan memudahkan peserta didik memahami materi dengan menggunakan aplikasi seperti YouTube, Canva dan Augmenty reality.

* Menyusun materi yang kontekstual dan relevan dengan isu-isu /topik dalam kehidupan sehari-hari sehingga lebih mudah.

* Memberikan instruksi dalam pembelajaran yang mudah dimengerti oleh seluruh siswa

3. Apa 3 tantangan yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut?

Jawaban Tantangan: 

* Masih kurangnya kelengkapan audio video di sekolah karena harus bergantian dengan kelas lain. 

* Akses internet yang kurang memadai untuk pemakaian chromebook di sekolah dan adanya kesenjangan akses digital karena ada beberapa siswa yang tidak memiliki gawai. 

* Masih terbatasnya keterampilan/skill dalam proses pembuatan atau penyusunan materi ajar dalam bentuk audio video.

* Saya sulit mengajak guru lain praktik simulasi setelah jam mengajar dalam rangka perbaikan diri dan saling memberikan refleksi.

4. Bagaimana rencana Anda dalam mengatasi tantangan tersebut agar bisa memastikan perubahan terjadi?

Jawaban Upaya Perbaikan: 

* Berdiskusi dengan rekan sejawat & kepala sekolah terkait langkah-langkah dalam meningkatkan praktik pembelajaran terutama penyajian visualisasi materi.

* Mempelajari penggunaan aplikasi yang dapat digunakan sebagai tools dalam menyusun dan membuat bahan ajar seperti Canva, AR, Al dalam membuat media visualisasi tersebut.

Contoh Mengisi Form Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, Indikator Aktivitas Interaktif, bisa Anda unduh >>> DISINI

Demikian informasi tentang cara mengisi form dokumen Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas dengan indikator INSTRUKSI PEMBELAJARAN pada Penilaian Kinerja di PMM.

Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan lupa untuk membagikannya kepada rekan-rekan pendidik lainnya. Terimakasih.

Ikuti dan baca artikel lainnya BlogPendidikan.net di GOOGLE NEWS

Mengisi Form Dokumen Refleksi Tindak Lanjut, Indikator DISIPLIN POSITIF

Cara Mengisi Form Dokumen Refleksi Tindak Lanjut Indikator DISIPLIN POSITIF

BlogPendidikan.net
Bagaimana cara mengisi form dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas dengan indikator Indikator DISIPLIN POSITIF 

Pada Dokumen Refleksi Tindak Lanjut ini guru akan menjawab beberapa pertanyaan terkait hasil tindak lanjut yang akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Berikut ini adalah cara mengisi dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas, beserta contohnya, indikator disiplin positif:

INDIKATOR : DISIPLIN POSITIF

1. Apa inspirasi baru yang Anda dapatkan dari upaya tindak lanjut?

Dari isian dokumen tindak lanjut, Anda mengisi inspirasi apa yang Anda dapatkan dari tindak lanjut tersebut.

Contoh Inspirasi :

* Saya mempelajari bagaimana upaya seorang anak bisa membentuk disiplin positif dalam dirinya tanpa paksaan. Sebagai pendidik, saya sebaiknya menerapkan cara-cara yang lebih positif ketika meminta murid melakukan sesuatu, tanpa harus memaksa. Diantaranya dengan melakukan hal-hal sebagai berikut:

1. Mengajak/mendorong murid melakukan kegiatan yang membuat mereka senang.
2. Membantu murid untuk menemukan inspirasinya.
3. Membuka ruang dialog dengan murid.

* Berdasarkan Upaya tindak lanjut yang saya lakukan, saya telah menemukan inspirasi baru dalam bentuk pemahaman yang lebih mendalam mengenai kebutuhan peserta didik yaitu dengan membuat media ajar yang menarik sesuai dengan kebutuhan dan minat peserta didik, sehingga mereka bisa aktif dan fokus dalam menerima materi pelajaran.

* Dari Upaya tindak lanjut, saya mendapatkan inspirasi baru untuk lebih fokus pada pengembangan keterampilan komunikasi siswa. Setelah mengamati hasil dari tindak lanjut, saya menyadari bahwa ada kebutuhan yang mendesak untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berkomunikasi, terutama dalam hal menyampaikan gagasan secara efektif dan berpartisipasi dalam diskusi kelas. Oleh karena itu, saya berencana untuk mengimplementasikan strategi pembelajaran yang lebih berorientasi pada pembangunan keterampilan berbicara dan mendengarkan. Selain itu, saya juga tertarik untuk memperkenalkan kegiatan pembelajaran kolaboratif yang mendorong peserta didik untuk bekerja sama dalam menyelesaikan tugas-tugas yang memerlukan komunikasi yang efektif.

* Berdasarkan Upaya tindak lanjut, saya mendapatkan inspirasi bahwa Observasi kelas dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang kebutuhan individual peserta didik, baik secara akademis maupun emosional. Dari sini, inspirasi bisa muncul untuk menyesuaikan pengajaran dan pendekatan pembelajaran agar lebih efektif dan inklusif.

* Dari Upaya tindak lanjut, saya mendapat inspirasi baru untuk lebih memahami cara mengidentifikasi pola-pola dalam interaksi siswa dan Tingkat keterlibatan mereka dalam pembelajaran. Mengetahui bagaimana mengembangkan strategi baru atau aktifitas yang dapat meningkatkan interaksi peserta didik dan membuat pembelajaran lebih menarik.

* Dari Upaya tindak lanjut, saya mendapatkan inspirasi baru untuk memanfaatkan teknologi dengan cara yang lebih efektif dalam proses pembelajaran. Ini bisa termasuk penggunaan aplikasi platform pembelajaran online, atau alat digital lainnya untuk meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pembelajaran.

* Dari Hasil tindak lanjut, dapat memperjelas kebutuhan dan minat individu peserta didik dan memungkinkan pendekatan pengajaran yang lebih berpusat pada peserta didik, inspirasi baru muncul untuk mengadopsi strategi pembelajaran difirensiasi, atau pendekatan lain yang menghargai keunikannya setiap peserta didik.

2. Berdasarkan inspirasi yang Anda dapatkan, apa perubahan praktik Anda di ruang kelas/satuan pendidikan yang telah Anda lakukan?

Pada kolom kedua, Anda mengisi inspirasi yang Anda dapatkan apa saja perubahan praktik pembelajaran dikelas yang telah Anda lakukan.

Contoh jawaban Capaian :

* Saya ingin siswa melakukan disiplin positif bukan dari unsur paksaan, karena adanya keinginan mendapatkan pujian dan hadiah melainkan murni dari dalam pola pikir dan perasaan dirinya ingin melakukannya, tanpa kendali dari luar. Dengan cara Mengajak/mendorong murid melakukan kegiatan yang membuat mereka senang, membantu murid untuk menemukan inspirasinya. Membuka ruang dialog dengan murid dan menghilangkan sikap otoriter sebagai guru, dan menjadi guru yang tidak langsung memberikan hukuman.

* Saya mendapatkan pemikiran bahwa menjadi guru yang tidak otoriter dan langsung menggunakan hukuman dalam menghadapi siswa yang membangkang, namun dengan pendekatan dan kesabaran dalam membuat dia menyadari konsukensinya lebih menyadarkan dirinya untuk membentuk disiplin positif tanpa paksaan dari luar.

* Perubahan Praktik yang telah saya lakukan yaitu memberikan materi ajar dengan memadukan media pembelajaran yang menarik kepada peserta didik untuk meningkatkan keterlibatan peserta didik, pembelajaran yang aktif, serta menfasilitasi pemahaman yang lebih dalam. saya memutuskan untuk mengintegrasikan teknologi baru atau alat digital ke dalam pembelajaran mereka untuk meningkatkan keterlibatan peserta didik dan menyajikan materi secara lebih dinamis.

* Berdasarkan inspirasi dari Upaya tindak lanjut, saya melakukan perubahan untuk mengadopsi strategi baru untuk meningkatkan keterlibatan peserta didik, seperti pembelajaran aktif, diskusi berbasis masalah, atau penggunaan berbagai jenis media untuk memfasilitasi pemahaman yang lebih dalam.

3. Apa 3 tantangan paling sulit yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut?

Anda menuliskan 3 tantangan tersulit yang anda dapatkan, saat pelaksanaan praktik pembelajaran di kelas, untuk melakukan perubahan tersebut.

Contoh jawaban Tantangan :

* Ketersediaan sumber daya: Implementasi perubahan praktik mungkin membutuhkan sumber daya tambahan seperti pelatihan, peralatan, atau bahan ajar yang baru. Namun ketersediaan sumber daya ini tidak selalu dapat terjamin, terutama di lingkungan Pendidikan dengan anggaran terbatas. Keterlibatan sumber daya dapat menjadi hambatan yang signifikan dalam mencapai perubahan praktik yang diinginkan.

* Dukungan dari administrasi dan rekan kerja: Tantangan lain mungkin terkait dengan mendapatkan dukungan dari administrasi sekolah atau rekan kerja. Tanpa dukungan yang cukup dari pimpinan atau rekan kerja, perubahan praktik bisa menjadi sulit untuk dilaksanakan. Kurangnya dukungan ini bisa menghambat kemajuan dan mengurangi motivasi pendidik untuk melakukan perubahan.

* Evaluasi dan umpan balik: Mengukur efektifitas perubahan praktik dan menerima umpan balik adalah bagian penting dari proses perubahan. Namun, tantangan dapat muncul dalam merancang system evaluasi yang efektif dan mengumpulkan umpan balik yang berguna untuk membantu dalam penyesuaian dan perbaikan praktik yang baru.

* Resistensi dari peserta didik: Peserta didik mungkin memiliki kebiasaan tertentu atau terbiasa dengan cara tertentu dalam pembelajaran yang telah mereka alami sebelumnya. Mengubah praktik pembelajaran yang sudah ada bisa menimbulkan resistensi dari peserta didik, terutama jika mereka merasa tidak nyaman dengan perubahan tersebut atau merasa kehilangan kenyamanan mereka dalam metode pembelajaran yang baru.

* Waktu dan tekanan kurikulum: Saya seringkali dihadapkan pada tekanan waktu dan kurikulum yang padat. Menyesuaikan praktik pembelajaran dengan kurikulum yang ada dan menemukan waktu untuk mengimplementasikan perubahan bisa menjadi tantangan yang sulit. Terkadang ada Batasan waktu yang ketat yang membatasi kemampuan untuk memperkenalkan atau mengintegrasikan praktik baru dengan baik.

4. Bagaimana rencana Anda dalam mengatasi tantangan tersebut agar bisa memastikan perubahan terjadi?

Anda mengisi rencana yang akan Anda susun untuk mengatasi tantangan tersebut agar terjadi perubahan.

Contoh jawaban Upaya Perbaikan :

* Memanfaatkan referensi yang ada: Saya akan berusaha membuat media yang mudah dan menarik serta mencari referensi di internet untuk dimodifikasi sehingga lebih cepat dalam pembuatan media ajar tersebut.

* Mengatasi tantangan-tantangan ini memerlukan strategi yang cermat, kesabaran, dan komitmen yang kuat: Saya akan berusaha berkolaborasi dengan rekan kerja, berkomunikasi dengan peserta didik secara terbuka, dan mencari dukungan dari pimpinan sekolah agar membantu dalam mengatasi tantangan-tantangan tersebut.

* Mengkomunikasikan tujuan dan manfaat perubahan: Saya akan berkomunikasi dengan peserta didik, rekan kerja, dan administrasi sekolah untuk menjelaskan tujuan perubahan praktik dan manfaatnya bagi pembelajaran mereka. Saya akan memastikan bahwa mereka memahami alasan dibalik perubahan dan bagaimana hal tersebut dapat meningkatkan pengalaman belajar.

* Mengajak partisipasi dan kolaborasi: Saya akan mengajak siswa dan rekan kerja untuk terlibat dalam proses perubahan. Melalui diskusi terbuka, kolaborasi dan refleksi pembelajaran, kita dapat membangun pemahaman bersama tentang kebutuhan, harapan, dan tantangan yang dihadapi, serta merancang Solusi yang sesuai.

* Pelatihan dan dukungan: Saya akan menyediakan pelatihan dan dukungan yang diperlukan bagi peserta didik dan rekan kerja untuk memahami dan menjalankan praktik baru dengan baik. Ini munkin meliputi workshop, sesi pelatihan, atau sumber daya tambahan untuk mendukung implementasi perubahan praktik baik.

* Mengidentifikasi dan memanfaatkan sumber daya yang tersedia: Saya akan mencari cara untuk memanfaatkan sumber daya yang ada secara maksimal termasuk memanfaatkan keahlian atau pengetahuan yang dimiliki oleh rekan kerja, memanfaatkan teknologi yang sudah ada, dan mencari dukungan dari pihak-pihak lain di luar sekolah jika diperlukan.

* Mengembangkan sistem evaluasi yang efektif:  Saya akan merancang system evaluasi yang efektif untuk memantau kemajuan dan efektivitas perubahan praktik. Ini mungkin melibatkan pembuatan rubrik evaluasi, penggunaan alat evaluasi yang sesuai dan pengumpulan umpan balik secara teratur dari semua pemangku kepentingan yang terlibat.

* Menyediakan ruang untuk eksperimen dan pembelajaran: Saya akan menciptakan lingkungan yang mendukung untuk eksperimen dan pembelajaran dimana kesalahan dianggap sebagai kesempatan untuk belajar dan memperbaiki diri. Ini akan membantu mengurangi rasa takut akan perubahan dan mendorong kreativitas dan inovasi.

* Menyediakan dukungan emosional: bahwa perubahan praktik bisa menjadi proses yang menantang secara emosional oleh karena itu, saya akan menyediakan  dukungan emosional bagi peserta didik dan rekan kerja termasuk memberikan umpan balik yang membangun dan memberikan dukungan moral saat diperlukan.

Demikian cara mengisi dokumen refleksi tindak lanjut observasi kelas beserta contohnya, semoga artikel ini membantu Anda dan bisa menjadi referensi Anda. terimakasih, jika artikel ini bermanfaat silahkan di bagikan.

Contoh isian Form Dokumen Refleksi Tindak Lanjut Indikator DISIPLIN POSITIF, bisa Anda unduh >>> DISINI

Ikuti dan baca artikel lainnya BlogPendidikan.net di GOOGLE NEWS